Pondok Pesantren Darul Arqam merupakan lembaga pendidikan Islam yang memegang teguh prinsip membentuk kemandirian dan kreativitas siswa melalui berbagai kegiatan ekstrakurikuler. Ekstrakurikuler di pondok pesantren tidak hanya sebagai pelengkap belajar, namun juga sebagai wahana untuk mengasah potensi diri siswa agar lebih mandiri dan kreatif.
Menurut Ustaz Ahmad, salah satu pengajar di Pondok Pesantren Darul Arqam, “Melalui ekstrakurikuler, siswa diajarkan untuk belajar bekerja secara mandiri, mengatur waktu dengan baik, serta mengasah kreativitas dalam berbagai bidang. Hal ini sangat penting untuk membentuk karakter siswa agar siap menghadapi tantangan di masa depan.”
Salah satu kegiatan ekstrakurikuler yang banyak diminati siswa di Pondok Pesantren Darul Arqam adalah seni dan budaya. Melalui kegiatan seni tradisional seperti tari, musik, dan seni lukis, siswa diajarkan untuk menghargai warisan budaya bangsa serta mengembangkan kreativitas dalam menyampaikan pesan-pesan moral.
Menurut Pak Agus, seorang seniman dan pengajar seni di pondok pesantren, “Seni adalah salah satu cara untuk mengungkapkan ide dan emosi secara kreatif. Melalui seni, siswa dapat belajar berpikir out of the box dan mengasah kemampuan berpikir kritis.”
Selain seni dan budaya, kegiatan ekstrakurikuler lain di Pondok Pesantren Darul Arqam termasuk olahraga, kewirausahaan, dan lingkungan hidup. Melalui kegiatan-kegiatan ini, siswa diajarkan untuk bekerja sama dalam tim, mengembangkan keterampilan sosial, serta belajar untuk peduli terhadap lingkungan sekitar.
Ustazah Siti, pengajar kewirausahaan di pondok pesantren, mengatakan, “Kewirausahaan tidak hanya tentang mencari keuntungan, namun juga tentang membangun karakter yang tangguh dan mandiri. Melalui kewirausahaan, siswa belajar untuk berani mengambil risiko, berinovasi, dan bertanggung jawab atas tindakan mereka.”
Dengan berbagai kegiatan ekstrakurikuler yang ditawarkan, Pondok Pesantren Darul Arqam berhasil membentuk siswa-siswanya menjadi individu yang mandiri, kreatif, dan siap menghadapi tantangan di dunia nyata. Membangun kemandirian dan kreativitas melalui ekstrakurikuler memang menjadi salah satu kunci keberhasilan pendidikan di pondok pesantren ini.